Definasi qaza seperti kata Imam Nawawi:
القزع حلق بعض الرأس مطلقا وهو الأصح
Qaza’ ialah mencukur sebahagian kepala.
Hukum Qaza’
ULAMA TELAH BERSEPAKAT MENYATAKAN MAKRUH QAZA’
Imam Nawawi menyebut dalam kitab al-Minhaj (syarh sahih Muslim):
وأجمعوا على كراهة القزع إذا كان في مواضع متفرقة إلا أن يكون لمداواة وهي كراهة تنزيه
Sepakat ulama bahawa makruh QAza’ sekiranya cukur dibeberapa tempat dan dikecualikan sekiranya untuk tujuan perubatan. Maksud makruh disini ialah makruh yang biasa (bukan makruh tahrim)
PENDAPAT EMPAT MAZHAB
MAZHAB HAMBALI
Al-Mardawi dalam kitab al-Insaf berkata:
ويكره القزع بلا نزاع وهو أخذ بعض الرأس وترك بعضه على الصحيح من المذهب
Makruh Qaza’ tanpa ada pertikaian iaitu mencukur sebahagian kepala dan meninggalkan sebahagian lain. Ini pendapat sahih dlm mazhab Hambali.
MAZHAB MALIKI
An-Nafrawi berkata:
يكره القزع وهو تفريق شعر الرأس مع حلق ما بينه
Makruh Qaza’ iaitu membelah rambut dengan mencukur ditengahnya.
MAZHAB HANAFI
Imam ibnu Abidin berkata dalam Hasyiahnya:
ويكره القزع وهو أن يحلق البعض ويترك البعض قطعاُ مقدار ثلاثة أصابع
Makruh Qaza’ iaitu mencukur sebahagian dan membiarkan yang lain terpisah-pisah sekadar 3 jari.”
MAZHAB SYAFIE
Imam Nawawi berkata dalam kitab Raudatut Talibin:
كُره القزع وهو حلق بعض الرأس سواء كان متفرقاً أو من موضع واحد
Makruh Qaza’ iaitu mencukur sebahagian kepala samada ditempat yg berbeza atau tempat yang sama.
DALIL MAKRUH
ابن عمر رضي الله عنهما يقول : سمعت رسول الله صلى الله عليه و سلم ينهى عن القزع
Ibnu Umar berkata “AKu mendengar Rasulullah saw menegah dari Qaza’ ([ البخاري برقم 5576 ومسلم برقم 2120]
عن ابن عمر رضي الله عنهما : أن النبي صلى الله عليه و سلم رأى صبياً قد حلق بعض شعره وترك بعضه فنهاهم عن ذلك فقال ” احلقوه كله أو اتركوه كله ” [رواه أبو داود 4195].
Sesungguhnya Nabi saw melihat seorang budak mencukur sebahagian kepalanya dan membuiarkan sebahagian yg lain. Nabi saw menegahnya dan berkata “ Hendaklah kamu mencukur semuanya atau membiarkan semuanya.”
PENTING
1. ULama berkata larangan ini tidak haram kerana termasuk dalam bab adab.
2. Dibolehkan qaza’ untuk tujuan perubatan seperti yg disebut oleh imam Nawawi
3. menggunting dan menipiskan tepi tidak termasuk dalam larangan.
4. Berdosa mengeluarkan hukum haram qaza’ sekiranya dia bukan ulama yg mujtahid
Monday 8 April 2013
Sunday 7 April 2013
Plin-plan atau Fleksibel...?
Dalam menata kehidupan ini, suatu hal yang pasti akan kita hadapi adalah berbagai persoalan akan menjadi batu kerikil dan tebing terjal yang menghadang. Bahkan, di perjalanan kita juga akan menemukan persimpangan jalan yang mengharuskan kita untuk memilih salah satu dari jalan itu. Keputusan di antara dua atau lebih yang akan menentukan masa depan kita. Apakah jalan berliku nan curam yang akan kita temui...? atau bahkan jalan buntu? atau bahkan jurang yang menjulang tinggi...? Semuanya tergantung pada pilihan dan pertimbangan untuk memilih di antara banyak pilihan.
Terkadang, di saat seorang manusia telah menentukan sebuah pilihan, akan timbul sebuah keraguan dalam dirinya yang akan mengganggu pikiran sehingga manusia tergoda untuk menarik keputusan dan kembali ke persimpangan jalan untuk memikirkan kembali jalan mana yang akan dia tempuh, atau memilih jalan yang lain yang tidak ia pilih sebelumnya. Pernahkah awda mengalami hal semacam ini...? Jika ya, termasuk dalam kategori apakah anda? plin-plankah, atau fleksibelkah...?
Menurut salah satu artikel yang ditulis oleh Ubaydillah, AN dalam sebuah situs www.e-psikologi.com disebutkan antara lain :
Secara teori, plin-plan itu sering diartikan sebagai indecisiveness. Ini adalah ketidakmampuan kita dalam menentukan keputusan atau bersikap dengan alasan-alasan yang sangat tidak kuat. Orang plin-plan itu adalah orang yang mudah melakukan bongkar-pasang rencana, keputusan atau penyikapan. Plin-plan ini dipahami sebagai lawan dari kepercayaan-diri (self-confidence). Dalam teori kompetensi, ada sejumlah istilah yang pengertianya kira-kira sama dengan kepercayaan-diri ini. Beberapa istilah itu antara lain adalah:
Decisiveness
Ego strength
Independence
Strong-self concept
Willing to take responsibility
Secara lebih terperinci, beliau menjelaskannya sebagai berikut :
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya keputusan hidup yang mantap, tidak plin-plan, tidak ragu-ragu, tidak minder, dan seterusnya.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya power personal yang kuat, kharismatik, disegani, dan semisalnya.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya relatif lebih terbebas dari berbagai rasa terancam atau rasa tertekan, baik itu oleh keadaan atau oleh lingkungan.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya jati diri yang jauh lebih kuat dan jauh lebih jelas.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya komitmen yang kuat untuk maju atau punya kesadaran tanggung jawab yang lebih tinggi
Nah, termasuk yang manakah kita???
Dari tulisan di atas dapat kita simpulkan sementara bahwa, orang yang plin-plan adalah orang yang memiliki rasa percaya diri yang kurang, belum bagus, atau perlu ditingkatkan lagi. Sifat ini, masih menurut Ubaydillah, adalah kerana faktor bawaan sejak kecil yang tidak diperbaiki, atau memang kondisi lingkungan yang memaksa seseorang untuk bertindak plin-plan, dalam pengertian perlu bongkar pasang rencana kerana kondisi yang mendesak.
Lalu, apa perbezaannya dengan fleksibel? Menurut Musashi dalam "The Book of Five Ring" yang dikutip oleh Ubaydillah mengatakan : fleksibel itu digambarkan seperti watak air. Musashi menjelaskannya dengan istilah ordered flexibility. Fleksibel di sini diartikan sebagai kapasitas untuk tetap menjadi diri sendiri dalam keadaan tetap bisa beradaptasi dengan lingkungan atau orang lain.
Dengan kata lain, dia sanggup menjadi orang yang pandai menyesuaikan diri dengan lingkungan tanpa merubah tujuan yang telah ditetapkan di awal. Sebagaimana air yang mengalir dari pegunungan, ia akan selalu menyesuaikan kondisi lingkungan yang dialirinya tanpa mengubah tujuan semula, iaitu laut.
Boleh dikatakan bahawa keplin-planan adalah kelemahan, sementara fleksibilitas adalah kekuatan. Orang yang plin-plan adalah orang yang lemah kerana tidak punya pendirian. Sementara orang yang fleksibel adalah orang yang kuat dalam pendiriannya, tapi tidak kaku. Ubaydillah mengutip pendapat Antony Robin bahwa mereka mempertahankan pendiriannya sekuat batu karang, tetapi mengaplikasikannya di lapangan seperti orang yang berenang. Orang yang berenang adalah orang yang fleksibel karena bisa menyesuaikan dirinya dengan ombak.
Kenapa timbulnya plin-plan? dan bagaimana menjadi seorang yang fleksibel? maskuah gtau.. :p
Taken from http://angeen.blogspot.com/2008/03/plin-plan-atau-fleksibel.html
Terkadang, di saat seorang manusia telah menentukan sebuah pilihan, akan timbul sebuah keraguan dalam dirinya yang akan mengganggu pikiran sehingga manusia tergoda untuk menarik keputusan dan kembali ke persimpangan jalan untuk memikirkan kembali jalan mana yang akan dia tempuh, atau memilih jalan yang lain yang tidak ia pilih sebelumnya. Pernahkah awda mengalami hal semacam ini...? Jika ya, termasuk dalam kategori apakah anda? plin-plankah, atau fleksibelkah...?
Menurut salah satu artikel yang ditulis oleh Ubaydillah, AN dalam sebuah situs www.e-psikologi.com disebutkan antara lain :
Secara teori, plin-plan itu sering diartikan sebagai indecisiveness. Ini adalah ketidakmampuan kita dalam menentukan keputusan atau bersikap dengan alasan-alasan yang sangat tidak kuat. Orang plin-plan itu adalah orang yang mudah melakukan bongkar-pasang rencana, keputusan atau penyikapan. Plin-plan ini dipahami sebagai lawan dari kepercayaan-diri (self-confidence). Dalam teori kompetensi, ada sejumlah istilah yang pengertianya kira-kira sama dengan kepercayaan-diri ini. Beberapa istilah itu antara lain adalah:
Decisiveness
Ego strength
Independence
Strong-self concept
Willing to take responsibility
picture taken from here
Secara lebih terperinci, beliau menjelaskannya sebagai berikut :
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya keputusan hidup yang mantap, tidak plin-plan, tidak ragu-ragu, tidak minder, dan seterusnya.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya power personal yang kuat, kharismatik, disegani, dan semisalnya.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya relatif lebih terbebas dari berbagai rasa terancam atau rasa tertekan, baik itu oleh keadaan atau oleh lingkungan.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya jati diri yang jauh lebih kuat dan jauh lebih jelas.
- Orang yang percaya dirinya bagus (sehat) biasanya punya komitmen yang kuat untuk maju atau punya kesadaran tanggung jawab yang lebih tinggi
Nah, termasuk yang manakah kita???
Picture taken from here
Lalu, apa perbezaannya dengan fleksibel? Menurut Musashi dalam "The Book of Five Ring" yang dikutip oleh Ubaydillah mengatakan : fleksibel itu digambarkan seperti watak air. Musashi menjelaskannya dengan istilah ordered flexibility. Fleksibel di sini diartikan sebagai kapasitas untuk tetap menjadi diri sendiri dalam keadaan tetap bisa beradaptasi dengan lingkungan atau orang lain.
Dengan kata lain, dia sanggup menjadi orang yang pandai menyesuaikan diri dengan lingkungan tanpa merubah tujuan yang telah ditetapkan di awal. Sebagaimana air yang mengalir dari pegunungan, ia akan selalu menyesuaikan kondisi lingkungan yang dialirinya tanpa mengubah tujuan semula, iaitu laut.
Boleh dikatakan bahawa keplin-planan adalah kelemahan, sementara fleksibilitas adalah kekuatan. Orang yang plin-plan adalah orang yang lemah kerana tidak punya pendirian. Sementara orang yang fleksibel adalah orang yang kuat dalam pendiriannya, tapi tidak kaku. Ubaydillah mengutip pendapat Antony Robin bahwa mereka mempertahankan pendiriannya sekuat batu karang, tetapi mengaplikasikannya di lapangan seperti orang yang berenang. Orang yang berenang adalah orang yang fleksibel karena bisa menyesuaikan dirinya dengan ombak.
Kenapa timbulnya plin-plan? dan bagaimana menjadi seorang yang fleksibel? maskuah gtau.. :p
Taken from http://angeen.blogspot.com/2008/03/plin-plan-atau-fleksibel.html
Monday 25 March 2013
If Only You Coould See It
When you love someone as much as I love her with all of your heart then you can't just turn the emotion off when their taken away from you. You still feel things as deeply and if it can't be love that you feel then.. it becomes hate.
Sunday 26 August 2012
Relationship Test: How Strong Is The Bond?
If you are reading this, you have probably pissed off at me
now. What I did to you was just a test. A test to see whether you are worth the
risk or not and most importantly, to know What I am to you.
This idea is from a cousin/friend who has been married for 3
and a half years, he studied at Bristol University and has a master in
psychology. He used this technique to know what is really inside his GF's heart
who is now his wife. And I made my own personal touch to his technique.
This is the breakdown of what I want to do for the test. I
will start off with the first phase by giving you a present that only the you
can relate to. He also did this although he didn't want to tell me what is
the content of the present he gave to her but from the looked of his face, I bet
it was something kinky but romantic nonetheless..
He explained that the 'last' present is the key to the
connection of what you have right now because serious shit will be going on in
this test. It must be something that out of the ordinary and yet thoughtful enough so that she can feel that she really
meant something special to you.
he further continued, "In the second phase, I would like you to ignore her right after she feels happy to be by your side." yeah.. I will do this to you also.. :p
he further continued, "In the second phase, I would like you to ignore her right after she feels happy to be by your side." yeah.. I will do this to you also.. :p
"She will try to make a contact with you out of her
curiosity. Only after several calls or messages from her that you will reply
her massages. But then say something that can hurt her feelings, have a
migraine, cry, sick, or whatever you can think off but don't overdo it. If you
overdid it and you are lucky, she might bring out the mole who is hiding from
the underground. Make very sure that you are able to fight when that happens. But
if you overdid it and you are unlucky, well.... Shit happens. She might bring
out the rage of her family. That is when the third phase comes in handy,
prepare a written note for the evidence BEFORE you start to think of doing this plan."
The fourth phase will be the waiting. Maybe I will give you something to think about just to give you the hint and maybe a few days to think about it. Like what fadillah kamsah said in a talk "mengikut kajian saintifik, manusia cuma marah dalam 4 minit jerr... yang selebihnya itu adalah emosi."
The fourth phase will be the waiting. Maybe I will give you something to think about just to give you the hint and maybe a few days to think about it. Like what fadillah kamsah said in a talk "mengikut kajian saintifik, manusia cuma marah dalam 4 minit jerr... yang selebihnya itu adalah emosi."
Only, and only in the emotional state that I can bring out the inner self of a person, the dark side of you. I have to know what I will be dealing with in the future if I do something stupid if we were to be together. I believe that in this state every reaction of a person is the truth, the person cannot lie anymore in this state.
He then continued "After she cooled herself down a bit,
she might express what is on her mind, she might response nicely by asking you
what is wrong with the relationship and listen to your story." This will
indicate that I have rooted a special spot in your heart. If that is not the
case and you let the relationship hanging in the air without responding or do
something about it, most likely, I am just a reserve player and you got what
you needed from me already.
The fifth and final phase I will approach you, and tell you
personally what I have decided and give you the link to this blog so that you
can read it. I don't know whether you will be so mad at me to read this or not..
but I hope you read this. I know the risk involve with this, because every human has a different nature and reaction to something.
I sincerely hope this will clear the fog between us. No
matter what happen after this test and what my decision will be and what your decision will be, I can't hide
the feeling that when I am writing this scrip in front of my laptop, I really
do love you.
Sorry for doing this, but I have to do it anyway. Love you. ^^,
Sorry for doing this, but I have to do it anyway. Love you. ^^,
Monday 30 January 2012
Janganlah Anggap Diri Kita Lebih
Sehebat mana kita, atau sejauhmana cemerlang kita....janganlah kita selalu menganggap diri kita sentiasa LEBIH!!!!!!
Kita diciptakan oleh maha Pencipta iaitu Allah s.w.t di dunia ini adalah untuk saling bantu-membantu.kita ibarat seperti jari-jari tangan kita, ada yang panjang, ada yang pendek..ada yang kecil, ada yang besar. Setiap satu masing-masing mempunyai peranan untuk kita mengambil atau memegang makanan. Oleh itu jika hilang satu di antara jari kita, maka agak sukarlah kita mengambil makanan...begitulah ibaratnya kita masing-masing mempunyai kelebihan tersendiri..bukan sentiasa lebih daripada orang lain.
Terdapat beberapa panduan yang digariskan oleh Imam Al-Ghazali supaya kita tidak bersifat sombong dan angkuh sementara berada di muka bumi Allah ini.
1. Jika berjumpa dengan kanak-kanak , anggaplah kanak-kanak itu lebih mulia daripada kita. Ini kerana kanak-kanak ini belum melakukan dosa, sedangkan kita entah berapa banyak berdosa sesama manusia dan kepada Allah s.w.t.
2. Bila bertemu dengan orang yang lebih tua, anggaplah mereka lebih mulia daripada kita. Ini kerana mereka sudah lama beribadat dan sudah banyak pengetahuan dan pengalaman daripada kita.
3. Jika berjumpa dengan orang alim, anggaplah dia lebih mulia daripada kita. Ini kerana dia mempunyai banyak ilmu yang telah dipelajari dan diketahui daripada kita.
4. Bila melihat orang yang jahil, anggaplah dia lebih mulia daripada kita. Ini kerana dia membuat dosa dalam keadaan dia jahil. Sedangkan kita membuat dosa dalam keadaan kita mengetahuinya.
5. Jika melihat orang yang jahat, janganlah anggap kita lebih mulia daripada dia. Ini kerana mungkin suatu hari nanti dia akan menyesal dan insaf serta bertaubat atas kesalahannya.
6. Apabila bertemu dengan orang kafir, katakan dalam hati kita bahawa mungkin pada suatu hari nanti dia akan diberi hidayah oleh Allah dan akan memeluk Agama Islam. Maka segala dosanya akan diampunkan oleh Allah...sedangkan kita..
Kita diciptakan oleh maha Pencipta iaitu Allah s.w.t di dunia ini adalah untuk saling bantu-membantu.kita ibarat seperti jari-jari tangan kita, ada yang panjang, ada yang pendek..ada yang kecil, ada yang besar. Setiap satu masing-masing mempunyai peranan untuk kita mengambil atau memegang makanan. Oleh itu jika hilang satu di antara jari kita, maka agak sukarlah kita mengambil makanan...begitulah ibaratnya kita masing-masing mempunyai kelebihan tersendiri..bukan sentiasa lebih daripada orang lain.
Terdapat beberapa panduan yang digariskan oleh Imam Al-Ghazali supaya kita tidak bersifat sombong dan angkuh sementara berada di muka bumi Allah ini.
1. Jika berjumpa dengan kanak-kanak , anggaplah kanak-kanak itu lebih mulia daripada kita. Ini kerana kanak-kanak ini belum melakukan dosa, sedangkan kita entah berapa banyak berdosa sesama manusia dan kepada Allah s.w.t.
2. Bila bertemu dengan orang yang lebih tua, anggaplah mereka lebih mulia daripada kita. Ini kerana mereka sudah lama beribadat dan sudah banyak pengetahuan dan pengalaman daripada kita.
3. Jika berjumpa dengan orang alim, anggaplah dia lebih mulia daripada kita. Ini kerana dia mempunyai banyak ilmu yang telah dipelajari dan diketahui daripada kita.
4. Bila melihat orang yang jahil, anggaplah dia lebih mulia daripada kita. Ini kerana dia membuat dosa dalam keadaan dia jahil. Sedangkan kita membuat dosa dalam keadaan kita mengetahuinya.
5. Jika melihat orang yang jahat, janganlah anggap kita lebih mulia daripada dia. Ini kerana mungkin suatu hari nanti dia akan menyesal dan insaf serta bertaubat atas kesalahannya.
6. Apabila bertemu dengan orang kafir, katakan dalam hati kita bahawa mungkin pada suatu hari nanti dia akan diberi hidayah oleh Allah dan akan memeluk Agama Islam. Maka segala dosanya akan diampunkan oleh Allah...sedangkan kita..
Friday 11 November 2011
The World's Largest Captive Crocodile
The male reptile was captured in Bunawan in the Agusan marsh on the southern island of Mindanao in September and measured at 6.2 metres (20 feet and four inches) by Australian zoologist Adam Britton, Bunawan town council member Apollo Canoy said.
"We are happy to announce that we have the biggest crocodile in the whole world," Canoy told AFP in a telephone interview.
He said Britton, who could not be reached for comment, was the same expert who in 2008 measured 5.48-metre Cassius, an Australian saltwater crocodile that is listed by Guinness World Records as the largest in captivity. "So far we have not had any contacts with Guinness, and we do not know whether they plan to visit us soon," Canoy said, adding that Britton measured the Bunawan crocodile at its pen for a foreign television station.
Its weight and the size of its girth were not taken, Canoy added.
The Guinness website said it had taken note of the Bunawan capture.
"Guinness World Records officials are currently awaiting further evidence in order to verify if a record has been broken," it added. The Philippine crocodile was captured by professional hunters after a three-week hunt following a spate of attacks that killed two marshland residents and several farm animals.
source : http://www.borneobulletin.com.bn/thu/nov10w7.htm
Sunday 6 November 2011
Want to Loss Weight?
The first piece of advice deals with exercising. Always exercise on an empty stomach first thing in the morning. Talk a walk on a treadmill or around the block a few times. Ten minutes will make a difference by burning stored energy namely fat.
The second useful tip is not eating late night snacks. If you avoid snacking three hours before bedtime, you wont be storing fat, and you will be amazed at the results.
Tip number three suggests that if you are going to drink coffee, make it black. Fancy coffee flavored drinks with cream and sugar are loaded with calories, as opposed to zero in a good old cup of black coffee.
Tip four recommends that you eat four or five small meals a day rather than the traditional three. Your metabolism needs constant fuel to burn fat. If you feed it in small amounts several times, your metabolism stays high and burns more calories.
Finally, cut down on your carbohydrate intake. This will make a huge difference in how much and how quickly you will lose weight. Eliminate as much bread and other starches as you can from your diet, and you’ll see why it works when you step on the scale. Take this advice, and you’ll see what easy weight loss dieting is all about.
Subscribe to:
Posts (Atom)